Halaman

Sabtu, 11 Juli 2020

kontra arus balik transaksi perkara


kontra arus balik transaksi perkara

Tidak masuk ranah manapun. Judul bisa berganti sesuai narasi, ilustrasi, uraian atau timbul fakta baru tak terkirakan. Bisa dicerna perkata agar dipahami kalimat utuhnya. Persepsi pertama layak dipercaya. Pemahaman secara yakin akan mendatangkan pemahaman berkeyakinan berseri.

Tidak menyangkut kasus hukum atau kejadian perkara habis pakai. Kronologi timbal balik antar manusia beda cita-cita menjadikan sejarah sarat catatan. Bukan bergulir percuma tanpa jejak atau pratanda zaman. Jebakan waktu melenakan anak manusia penggemar pengekspose diri tanpa ada pesanan.

Tidak seperti biasanya tentu ada kejadian nonalami yang tak mampu dicerna secara ilmiah. Akal manusia lebih berdayaguna ketika untuk mengakali apa saja. Bahasa manusia memposisikan diri sendiri bersifat normatif bersandar standar operasional prosedur resmi, baku, umum.

Tidak terkecuali gaya hidup, pola hidup, aksi hidup moralistis rumpun nusantara sarat aplikasi norma, etika, susila, moral, tatakrama untuk menjaga stabilitas mentalitas berjiwa bebas secara integratif, terfokus.

Tidak perlu mantra politik bikinan paranormal. Yang abnormal saja melebihi jumlah warga negara lain sesama ASEAN. Perilaku abnormal dilakukan oleh manusia normal status politik. Gagal paham politik dianggap telah mencapai tatanan politik global. Kebiasaan berperkara politik secara naluriah, insting mempercepat langkah menuju pasal pemutakhiran, pengakhiran. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar