komposisi cinta tanah
air, tanpa pengawet vs sarat perasa buatan
Realisasi program/kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk menunjang
persiapan generasi baru menyongsong usia produktifnya. Manfaat PAUD karena
mengoptimalkan seluruh aspek perkembangan anak seperti kognitif, bahasa, fisik,
sosial dan emosional sedini mungkin atau anak usia prasekolah.
Proaktif antisipasi degenerasi plus sistem ketahanan mental secara sadar
masuk kategori retardasi mental. Oleh karena itu diperlukan program episode
berjiilid operasi senyap rehabilitasi mental anak bangsa usia senja.
Asumsi rakyat sejahtera santap nasi 3x sehari. Mengikuti anjuran gaya
konsumsi 4 sehat 5 sempurna. Suplemen pangan lebih berklas dengan gizi global.
Memakmursejahterakan petani mancanegara demi pasar bebas dunia. Tidak hanya
itu, bumbu dapur keluarga siap tampung produk tani asing. Tanah-air memberi
jaminan mutu air layak minum langsung teguk tanpa rebus. Kemasan air mineral
siaga isi ulang. Ini yang masih kita punya.
Ketahanan cinta tanah air tanpa
sistem pertahanan, memang begitulah dalil dinamis. Rakyat bersyukur, cikal
bakal generasi pewaris masa depan bangsa masih bisa dimantapkan mentalnya.
Jadikan periode 2019-2024 untuk mengkikis habis benalu, parasit, lintah bangsa.
Tapi jangan dijadikan persemaian bibit unggul ras global dengan dalih
pewarganegaraan, naturalisasi.
Fenomena daerah rawan, rentan, riskan (3R) pangan menjadi uji nyali perdana
– tak pakai coba-coba – pihak berwenang dan atau berkewajiban 2019-2024.
Melanjutkan skenario 2014-2019 atau pakai formula mutakhir.
Akhirnya walau belum berakhir. Absis kurva normal dampak pandemi agresi
covid-19 versi nusantara, masih berpeluang di tahun pertama. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar