pola hidup sederhana
masyarakat rakyat ber-Pancasila, menyelamatkan penyelenggara negara
Berkat ramuan ajaib evolusi mental, gemilang mengangkat martabat, derajat
tindak pidana korupsi (tipikor) menjadi bagian integral, pokok, penting dari terselenggaranya
sebuah negara. Tak perlu studi banding, adu sanding, laga tanding dengan negara
lain. Cukup di tingkat ASEAN.
Yuridis formal menunjukkan pelaku tipikor tingkat lokal mempunyai kedudukan
hukum satu harga. Otonomi daerah dengan perkuatan dinasti politik, kian
mendaulat bahwasanya hukum politik menjadi penentu perwujudan hukum nasional.
Pilkades serentak, pilkada serentak sebagai pendukung sistem periode
pemeritah nasional. Harmonisasi dan sinkronisasi politik anggaran di bawah satu
kendali mutu. Pemanfaatan bantuan politik liwat paket utang luar negeri
dimanfaatkan untuk sebesar-besar kesejahteraan penduduk.
Manusia dan masyarakat adil, makmur, sejahtera sudah terwakili. Secara
simbolis, manusia dan masyarakat yang masuk kategori, kriteria ‘adil, makmur,
sejahtera’ versi BPS sudah terdapat di setiap provinsi. Masalah persentase,
tidak masalah. Bahkan ada yang jauh di atas rata-rata nasional, penguasa boleh
tepuk dada.
Ilmu saya tidak bisa menjawab pertanyaan sederhana, “Mengapa daya
ideologi kawanan loyalis penguasa, total
jenderal di bawah rata-rata nasional”. Mungkin BPS punya data dan info akurat.
Kalau melihat isi, bobot ujaran di facebook. Bahkan yang satu alumni dengan
penguasa, sulit dibedakan dengan ujaran asal ujar. Berkat kemajuan TIK. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar