Halaman

Rabu, 10 Juni 2020

mengikuti langkah kaki ketimbang


mengikuti langkah kaki ketimbang

Olah raga yang masih dikenal, dikenang murah meriah adalah jalan kaki. Mulai dari jalan kaki santai sampai jalan kaki cepat yang tidak diperlombakan. Biaya yang keluar untuk beli sepatu plus atribut pejalan kaki. Namun justru yang banyak mempraktikkan jalan adalah yang pakai baju rumahan, kemana saja jalan kaki. Ibu rumga dengan busana kebesarannya, santai melenggang.

Rabu pagi, 18 syawal 1441H. Ada keperluan dengan uang, sigap jalan kaki ke ATM. Karena koran sudah datang, sempatkan baca cepat. Kedahuluan tukang antar gas 3kg. Bayar lunas dengan sebagian dana rekening koran yang belum tertagih. Pegang uang ala kadarnya.  Resiko pas butuh Rp di atas uang dalam dompet atau uang logam di cadangan.

Lanjut ke sesuai judul. Belum keluar hakaman sudah ada sosok ibu rumga yang liwat. Tanpa suara berarti memang niat jalan. Liwat bersuara sambil ngecek tetangga, ibu rumga yang mau belanja. Sambil buka pintu halaman membaca situasi. Ke kanan atau ke kiri untuk rute nyaman.

Anggap kondisi normal, pakai rute ke kanam seperti kalau mau ke masjid.  Setiap simpang wajib waspada. Kendati di kompleks KPR-BTN. Kali ini, baca rute yang aman dari pejalan kaki santai. Ibu rumga belanja, bisa jauh keluar rumah. Ke warung RW atau pasar depan kompleks. Jalan pintas ke kampung lawas, banyak warga buka lapak pagi.

Karena lokasi ATM di pasar depan kompleks. Bukan masalah jarak, utamakan olah nafas. Cari keringat yang akhirnya di dapat setelah kembali ke rumah, sampai rumah. Tidak juga. Pola zig-zag untuk mendapatkan jarak tempuh ideal nafas.

Usai daru dua ATM lokasi berjarak santai. Pulang liwat rute berbeda. Lagi-lagi nyaris setiap penggal jalan ada ibu rumga. Bedanya, sepagi ini sudah buka ajang diskusi sambil berdiri. pulang sambil mikir mecah duit agar pas buat bayar koran langganan.

Alhamdulillah, sesuai rencana menjalankan kaki. Sampai rumah, buka laptop, ketik judul ini, santap 3 roti produk. Lanjut menghabiskan susu oplosan hangat. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar