maghrib ping-pong, belum
selesai atau baru mulai
Usai maghrib di rumah, bukan sholat di rumah saja. Kondisi diri kurang
meyakinkan. Harap isya bisa ke masjid lingkungan. Bau asap bakaran sampah masuk
ke hidung tanpa masker. Cari info langsung ke tempat asal kejadian. Main tebak
sesuai adat bersih lingkungan skala jalan antar blok.
Rumah pojok blok yang nomor satu. Kepulan asap putih dari bak sampah rumah
tangga di atas got. Jarak 4 rumah ke timur. Kepulan asap putih tanpa gangguan angin.
Selaku saksi mata, coba dekati pelan seolah liwat. Angin membawa suara teriakan
warga yang sedang ping-pong. Pemain lama, pelanggan setia setiap saat yang tak
kenal waktu.
Tak gaduh, tapi dari lengkingan, bukan sekedar pemanasan. Atau sengaja
turunkan tensi demi jaga suasana. Tujuan awal, lihat memang ada tumpukan daun
kering plus bahan mudah berapi dan membara. Tanpa cari bukti siapa empunya
suara. Maklum, apa siapa pelaku aktif tepuk bola meja ringan. Kalau tidak si
itu ya si itu lainnya. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar