Halaman

Jumat, 26 Juni 2020

dibutuhkan, penjabat pelaksana tugas harian Pancasila


dibutuhkan, penjabat pelaksana tugas harian Pancasila

Saking sibuknya urus urusan negara berkembang, bangsa multipartai. Petugas partai sulit menterapkan kehidupan demokrasi sesuai sila-sila Pancasila. Kawanan koalisi parpol pro-penguasa tidak serta merta loyal total jenderal. Makanya, selama bintang di pundak masih bertaji. Bisa dijadikan jago laga kandang, bukan ayam sayur. Menjadi pejantan di antara kawanan politisi sipil yang gemulai lunglai, tulang lunak.

Tenaga dalam, energi lokal tak cukup untuk menjalankan salah satu sila. Kebijakan partai mendominasi langkah politis pemerintah. Periode kedua bak babak akhir terakhir yang tak bisa berlanjut. Habis-habisan mempertaruhkan jabatan. Usahakan jangan sampai jatuh tempo langsung rontok habis-habisan.

Demi HAK, manusia merasa pemilik hak milik wewenang, hak pakai super-otonom untuk memanusiakan diri sendiri tanpa sentuhan asing. Pancasila dianggap syarat merdeka, dipahami sebatas syarat administrasi mendirikan negara.

Tuntutan dan tantangan global harus diutamakan untuk ditangani. Siap jadi kaki-tangan, antek asing. Jangan sekali-kali tanggalkan sejarah. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar