anomali politik gado-gado nusantara,
bela majikan vs kawal juragan
Tiap daerah, teritorial khusus dan
atau istimewa punya cita rasa politik gado-gado. Warisan penjajah, leluhur, adab
zaman, sistem politik lokal menentukan corak bawaan. Adaptasi dinamis dengan
arus tak terduga membuat penyakit politik menjadi ciri khas nusantara.
Konstelasi
geografi, geologi selaku negara kepulauan mengilhami modu geopolitik. Usaha
untuk menjaga dan mempertahankan keutuhan wilayah (territorial integrity) nusantara sangat erat hubungannya
dengan hak keberadaan suatu negara (the right of national or state existence) yang dijamin dalam hukum
internasional.
Modal
pemahaman anak bangsa pribumi, tunas bangsa bumiputra atas karakter manusia
politik yang sedang mentas, naik daun. Pemain lama yang masih betah dan doyan
nasi. Wajah baru sekedar pemerah bibir. Mumpang nampang liwat. Belum berlaga
sudah bisa ditebak lagak lagunya. Terlebih jika termasuk kawanan produk parpol
lawas.
NKRI terkenal
subur aneka sumber daya alam. Soal rakyat makmur sejahtera pakai sistem
perwakilan. Tidak harus merata, tak harus setara. Manusia politik, petugas
partai sebagai pelaku usaha di bidang pemerintahan masih terbelenggu ketinggalan
zaman ideologi. Sebetulnya bukan boneka-boneka banget. Kebanyakan lebih gemar
menghabiskan stok ideologi apkiran peninggalan atau sisa sejarah masa lalu. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar