Halaman

Sabtu, 20 Februari 2021

setor muka ketimbang setor ujar

setor muka ketimbang setor ujar

 Kehidupan bermasyarakat skala RT, secara normatif tersedia adab bertetangga. Hubungan antar makhluk sosial dengan lingkungan hidup plus dengan Yang Maha Pencipta. Seni berkehidupan menjadi ajang pendidikan dan pengajaran setelah keluarga., rumah tangga, rumah tinggal. Tampilan individu anggota masyarakat bisa ikut arus atau tetap eksis dengan jati diri berkedirian. .

 Rukun, tepo sliro, guyub rukun pewujud demokrasi, daulat rakyat secara nyata, utuh, langsung. Anjuran makan sehat, laku sejahtera dengan serba saling. Baik saja belum cukup. Gaya hidup religius, agamais memperkuat akidah ybs. Percaya dampak per-amal-an bisa muncul di dunia selain catatan dan rekam jejak. Baru tahu sekarang padahal lebih baik tidak tahu sama sekali.

 Cerdas diri pilah pilih posisi dan tahu diri, sadar diri hadapi arus balik ramah lingkungan. Sinyal alam mulai dari getaran ringan. Baca ayat alam mengasah kadar peka diri. Asas “petani tanam padi tumbuh rumput”, sudah laku berhati-hati cobaan kian tak pilih kasih, tidak kasih hati. Keteguhan selaku hamba-Nya teruji 24 jam.

 Peluang memperbanyak catatan amal seperti tidak berimbang. Fokus di jalur, lajur lurus, godaan angin bak badai. Jalan pintas ada dorongan dari berbagai pihak bermuka sahabat lama. Tujuan terbuka di depan hidung. Aroma irama sengat nikmat dunia lebih atraktif. Modal omong doang langsung masuk jajaran elit politik lokal. [HaéN]

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar