Halaman

Kamis, 11 Februari 2021

peruntukan vs perbuatan vs perbagian

peruntukan vs perbuatan vs perbagian

 Frasa “kepada yth”, bisa dimaksudkan untuk, buat, bagi, dsb. Kata. lema yang sama bisa beda arti, makna, maksud tergantung bentuk kalimat. Ternyata banyak kelirunya. “Kepada” bukan “ke pada”. Kata depan ‘kepada’ bebas tafsir. Bukti ringan, bahasa bersifat dinamis. Beda mulut beda lafal, lafaz.

 Disiplin rumpun, pohon, cabang iptek punya istilah, definisi, kredo, ungkapan, kosakata teknis dan selain katanya. Ragam bahasa pun diperkaya dengan aneka kata, lema. Semakin sering diucapkan bisa bergeser tafsiran. Bahasa hukum dengan karakter satu kalimat bisa dalam bentuk jadi satu alinea.

 Gaya bahasa berputar-putar, tumpang tindih, memakai padanan kata agar tampak derajat si peujar ketimbang substansi yang diutarakan. Jangan ditanya betapa bahasa politik, kamus politik, ocehan politik menjadi ladang amal dan pahala politik. Kian lengkap dilengkapi bahasa tubuh, dengan gaya pria tungkak klimis, licin. [HaéN]

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar