ketika kita kembali
kepada kejadian awal diri
Tak pakai mesin waktu. Atau ilmu melipat bumi. Jujurnya, kembali menjadi lemah dan kurang
akal. Bagian dari tahap pikun. Bahasa langit. Semua orang akan mengalami kejadian
dimaksud cuma sekali. Itupun di babak final kehidupannya. Pertanyaan awam,
bekal apa yang harus.
Kedudukan
akal pada manusia bukan sekedar sebagai pembeda dengan makhluk lain ciptaan
Allah swt. Dilengkapi daya fitrah sejak masih dalam bentuk roh.
Interelasi,
interaksi antara akal dengan otak, tergantung pemanfaatan.
Dominasi
pada rekaman daya ingat. Mudah mengenal, gampang menghafal sebagai modal ajar
dan didik. Bayi lahir, dengan inderanya tahu mana suara ibunya. Lanjut dengan
manfaat indera penglihatan.
Manusia
berakal bukan sekedar karena mampu mengoptimalkan fungsi otak. Cek ulang
bagaimana hubungan setara saling menentukan antara akal, ilmu dengan agama,
iman, amal.
Olah kata
sebagai bagian utuh seni. Otak kanan menjadi komandan. Jangan sampai terjadi
kita pikun dini. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar