target esok hari,
tuntaskan hari ini
Tepat jika disebut esok
hari bukan hak milik kita. Manusia tinggal melakoni lakon yang telah ditetapkan-Nya.
Rutinitas pagi hari diiringi doa, mohon petunjuk dan ridho-Nya untuk hari ini
saja. Sampai malam menjadi waktu istirahat. Jelang lelap, niatkan bisa sholat
malam.
Bagi manusia karena usia
masuk usia non-produktif sesuai bonus demografi. Usia senja masih punya waktu
sibuk diri. Menjadikan dirinya bermanfaat. Mengamalkan pengalaman hidup bagi
sesama. Tak pakai malu kerja yang tampak rendahan, sepele dan bisa disepelekan.
Bakat terpendam,
keahlian tertunda, malu-malu bereksperimen ringan atau coba-coba main tanah. Interaksi
sosial menambah wawasan, membuka gagasan. Mulai dari nol. Start dari hal kecil.
Fokus ke kehidupan setelah kematian. Kejar utang amal ibadah.
Berlaku di diri saya. Acap
setiap menyudahu sebauah judul, di alenia terakhir muncul kalimat kunci. Bisa diolah
menjadi judul, tema olah kata berikutnya. Tak terkecuali “mendaur ulang olah
kata sendiri”. Merevisi kalimat yang tampak basi, ketinggalan zaman, miskin
kata.
Bersyukur ada fasilitas atau
media sosial blogspot.com. Pakai target pemirsa jika “satu jam satu pemirsa”. Idesal
atau target minimal, abaikan. Sehari bisa tayang berapa judul. Asas kenaikan berkala.
Dengan catatan setiap judul minimal berapa ratus kata. Satu halaman kah. Atau ada
ketentuan yang tak dapat ditentukan. Bebas.
Katakan saat ini,
dipatok tiap tayang 24 jam – 07:00 sampai 07:00 - bisa 3 (tiga) judul. Lepas berapa
pemirsa pada judul hari ini. Simpul sementara, jika terdapat 3 (tiga) pemirsa,
identik jumlah pemirsa sesuai standar. Buka nama diri blogspot.com, cek statistik.
Boleh puas diri jika jumlah judul, minimal sama dengan tanggal x 3.
Pakai modus kerja
seniman. Saat laku keras, banyak order, mumpung laris manis, banyak yang membutuhkan,
sigap kebut. Sehari bisa main di beberapa lokasi yang berbeda. Kalau hari ini
bisa tuntaskan lebih dari 3 (tiga) judul, lakukan. Terlebih jika tema berbeda,
Hindari mudah jenuh, rasa bosan pemirsa dan atau calon pemirsa. Dirasa. Tema tak
beda jauh. Simpan. Renungi kembali di malam hari. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar