WAnus warung abab nusantara, musim pendengung
Senyampang gaptek (gagap teknologi) namun sejalan laju perakalan akal sehat manusia, sebanyak itu pula tersebut melek tekonologi, minimal paham teknologi, melampaui ambang batas kapasitas diri. Tanpa pernyataan diri tahu-tahu ybs sudah jadi budak teknologi kelas di atas rata-rata dunia.
Modal hafalan satu kata namun di tangan ahlinya, bisa untuk dalih mengkata-katai pihak lain. Daya hafal berkepribadian bak argo taksi liar. Diperkuat daya khayal. Si pengkata-kata termasuk délusif tanpa sadar. Bukan awal berperilaku atau bagian utuh dari politik démagogis.
Kilas balik judul lawas “generasi medsos, tulang punggung aneka ujaran”, status 11/14/2018 9:49 AM. Rehabilitasi sejak dini agar jangan sampai ada kesan pembiaran plus dipelihara oleh negara. Narasi merubah perilaku adalah sebuah tindak nyata jangka panjang, ditegakkan secara konsisten, konsekuen. Prasyarat tindakan untuk mendorong perubahan perilaku generasi medsos di tingkat rumah tangga dapat dilakukan dengan pendekatan keluarga (family-based). Fokus pada ibu, anak serta keluarga/komunitas.
Aneka ujaran penguasa dan atau kawanan
loyalis yang terserap bebas oleh mata dan atau telinga, akan memacu kinerja
otak secara overkapasitas. Pola illegal ini didaulat sebagai stimulan. Maksudnya,
si pembuat ujaran dan atau tulisan, kinerja otaknya bak kuda liar. Timbul rasa
nasionalisme yang mengglobal, energi menjadi berlipat, rasa curiga tanpa alasan
menjadi sensitif, interaksi dengan orang lain hanya merasa bahwa dirinya yang
baik, bagus, benar, betul. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar