Halaman

Kamis, 01 April 2021

menu maksi, lauk gulai ikan dilumat

menu maksi, lauk gulai ikan dilumat

 Gulai ikan, nyaris tulang lunak. Bumbunya berani, kuah sntan, 4 cabai rawit masih uruh. Untuk satu porsi nasi, dirasa kurang. Agar tak ada sirip terbuang. Pakai jasa blender. Hasil saringan lembut, agar mudah dikunyah. Masuk periode blender kedua. Dipanaskan di panci, api minimal. Terasa aroma ikan plus tuang beras pas satu porsi. Padahal memang sebegitunya persediaan beras merah-putih.

 Olah kata ini ditulis sambil tunggu nasi reda panasnya. Jadi ingat. Sayur bayam diblender, lauk sarapan juga pas satu porsi. Malah lauk lebih melimpah ketimbang nasi yang sudah inap semalam. Model menu ini cepat lapar. Alat cerna tidak perlu ngoyo. Tinggal menggiling nasi yang sudah berapa kali hangat agar awet.

 Rehat sejenak, cek nasi. Air sudah surut. Tampaknya nasi belum tanak, belum mekar. Tuang air matang secukupnya. Dipanaskan dengan api minimal. Tunggu bisa sampai ashar. Rasanya, nikmat maksi usai ashar. Perut berkeroncongan asal jiwa religi terjaga. Item sibuk lain, awasi tukang sibuk renovasi rumah jelang final. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar