Halaman

Jumat, 25 Desember 2020

trio ‘kusta’ plus nusantara

 trio ‘kusta’ plus nusantara

 Di negara gemar berkembang, macam nusantara. Ternyata trio saja masih kurang. Eloknya, bisa berada di satu tangan. Mirip dengan berhala reformasi 3K (kuasa, kuat, kaya). Munculnya atau legitimasi liwat proyek politik bernama pesta demokrasi. Kontrak politik lima tahunan kian meneguhkan sebutan.

 Modal féodalisme, oligarki “orang kuat lokal”, monarkisme elit lokal alias dinasti politik suka-suka sampai barter politik di pasar bebas global. Paripurna  pembudidayaan demokrasi untuk kepentingan diri sendiri secara mandiri. Pengkaplingan daerah sesuai warna politik, indikasi celah retak persatuan.

 Kompromi pengusaha dan pemain politik segala strata di nusantara. Menambah khazanah ‘kusta’. Presiden seumur hidup versi Orde Lama maupun gaya Orde Baru mengilhami paham reformasi. Presiden identik ketua umum partai di negara China, menjadi rujukan utama. Oplosan partai politik ‘nasakom’ tak akan lekang oleh sejarah. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar