ketika semut hitam lari terbirit-birit
Semut tidak serta merta mengerubungi ceceran makanan dan minuman orang, Pratanda tak layak bagi pencernaan. Kandungan olah pabrikan perasa, pewarna, pengawet buatan atau zat kimiawi. Mendekat saja seperti ogah-ogahan. Andalkan daya cium bukan daya endus. Lain pasal beda kasus. Masakan di atas kompor, bisa menjadi obyek semut spesies berani mati.
Adalah semut yang sabar berkeliaran di sekitar cangkir, gelas minuman. Sasaran target utama pada sendok bekas mengaduk susu oplosan. Kendati sebelum ditaruh, sudah dikibas-kibaskan. Tetap saja ada sisa yang bisa dimanfaatkan ramai-ramai. Pakai gula semut.
Cara halau semut, tergantung jenis semut. Ketuk-ketuk meja dapur, semut ada yang langsung raib. Sisanya cukup sembunyi. Mereka punya jalur hilir mudik. Terutama sebagai jalur logistik. Ada saja yang dibawa ke sarangnya. Saat menuang air panas ke cangkir isi oplosan susu. Disaring pakai kapas di torong.
Sepertinya semut siap terima jatah. Memutari cangkir bolak-balik. Cangkir kugeser mendekati posisi semut. Begitu terasa panas atau takut terlindas, ambil langkah seribu. Betapa semut mampu plus sanggup lari cepat yang jarang terjadi. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar