Halaman

Senin, 11 Februari 2019

ujaran kebenaran BPS, kemiskinan karena ketidakmampuan


ujaran kebenaran BPS, kemiskinan karena ketidakmampuan

Dikisahkan. Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kebutuhan dasar (basic needs approach). Dengan pendekatan ini, kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur menurut garis kemiskinan (makanan dan bukan makanan).

Kebutuhan dasar adalah kebutuhan pangan, sandang, perumahan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan, dan/atau pelayanan sosial.

Gamblangnya. Kemiskinan adalah ketidakmampuan individu dalam memenuhi kebutuhan dasar minimal untuk hidup layak. Akhirnya muncul istilah penduduk kurang mampu, masyarakat kurang mampu, kelompok kurang mampu, keluarga kurang mampu, Rumah Tangga kurang mampu dan petani kurang mampun serta nelayan kurang mampu.

Tingkat kemiskinan menjadikan penyandang ‘kurang mampu’ sebagai penghuni utama 40% lapisan terbawah. Gerakan aksi nasional anti-miskin menjadi lagu wajib setiap pemerintah. Terkait sila kelima Pancasila. Detasemen khusus anti-miskin, satuan tugas anti-miskin kian digalakkan.

Kata ahli bahasa manusia, antara istilah ‘tidak mampu’ dengan predikat ‘kurang mampu’, tak perlu diperdebatkan. Sudah jelas pemilikannya. Minimal gampang terlacak si pemilik sertifikat.

Pemerintah takut penyakit miskin akan menular ke tetangga atau kamar sebelah. Berlanjut memancing kemiskinan kultural dan kemiskinan struktural. Kecerdasan buatan sebagai gaya hidup generasi melek sandal, seolah mengimbangan kemiskinan buatan.

Miskin versi Nusantara, selain disebutkan di atas karena faktor bakat, bawaan sejak sebelum lahir, mengalir darah ideologis hidup merakyat. Versi lain, karena yang kaya melaju cepat. Semula tampak miskin, karena yang lain mendadak kaya. Semakin tampak kemiskinannya.

Singkat riwayat. Kemiskinan jiwa akibat ketidakmampuan, kekurangmampuan anak bangsa pribumi Nusantara dari segi politik untuk memenuhi kebutuhan dasar akan kursi jabatan sebagai penguasa. Tinggal tanggal mainnya.[HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar