Halaman

Senin, 09 November 2020

swakritis plus swakritik sebelum

swakritis plus swakritik sebelum

Banyaknya anak bangsa pengguna nama sunarsi, winarsih, gunarsih, triasih, prasisti atau sebutan semaksud. Bukan lantas muncul istilah ‘narsis’ yang identik generasi tanpa identitas sedang cari jati diri. Agar bebas aksi tendensius berkebangsan. Pakai pasal adab diri yang berlaku untuk semua golongan darah.

 Sehebat-hebat seorang manusia, akan mengalami kesulitan yang berarti untuk mampu menatap ujung hidung sendiri. Warna kulit sawo matang plus bentuk hidung, ciri kasat mata anti manipulasi. Mau menatap tengkuk sendiri, malah mempersulit diri. Paling mudah tanpa perlu merguru adalah tepuk dada.

 Manusia di sisa waktunya, masih diberi peluang untuk bertanya “siapa aku”. Memangnya aku ini siapa dan bisa apa. Bahasa menunjukkan isi perut. Semakin mematut diri kian larut. [HaéN]

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar