Halaman

Senin, 23 November 2020

dominasi kontrol politik anggaran liwat instrumen utang luar negeri

 dominasi kontrol politik anggaran liwat instrumen utang luar negeri

Akhir daripada periode 2014-2019, tepatnya tahun anggaran 2019.  Dikisahkan, pembiayaan negara yang bersumber dari utang sebesar Rp 259.279,1 triliun atau sekecil 15% dari total Belanja Negara.  Wajar sesuai skenario moderat optimis bahwa utang menjadi salah satu andalan pemerintah untuk mengatasi sumber pembiayaan negara.

 Tahun 2019 menjadi tahun yang berat bagi keuangan negara karena banyak hutang-hutang di masa lalu yang akan jatuh tempo. Di dalam Nota Keuangan dan RAPBN 2019 disebutkan bahwa total pembayaran Bunga Hutang pada tahun 2019 adalah sebesar 275.420,4 triliun atau sebesar 17,1 persen dari total Belanja Negara. Angka ini lebih tinggi dibanding Belanja untuk Fungsi Pendidikan yang rata-rata hanya 11 persen dan Kesehatan yang hanya 4 persen (rata-rata dalam 5 tahun).

 Proses anggaran publik bersifat terbuka dengan melibatkan berbagai aktor konvensional, aktor tradisional. Kendati sejalan proses legislasi, tentunya penentuan besaran, alokasi anggaran, peruntukkan sarat dengan kepentingan politik. Namanya saja proses politik, kompromi politik antara pihak legislatif yang total orang partai dengan pihak eksekutif yang masih ada profesionalis. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar