Halaman

Selasa, 17 November 2020

jaga bukaan mulut plus acap cuci ingatan diri

jaga bukaan mulut plus acap cuci ingatan diri

 Protokol jiwa tenang sesuai asupan asas nasionalisme tanpa zat pengawet. Mempertahankan aneka rasa lokal, alami dan berkeyakinan. Perwujudan hukum nasional secara tradisional berketurunan bebas kerumunan, tergantung adonan, oplosan, ramuan ketahanan politik.

 Forensik Patologi, yang mempraktikkan asas kuak mendalam terhadap korban atau demokrasi lokal yang habis masa pakai. Kemungkinan masih bisa ditetapkan, diterapkan nafas buatan, kejut jantung, pacu jantung atau cangkok jantung.

 Forensik Klinik, proses sidik plus selidik korban hidup atau demokrasi mati suri. Kaji ulang modus pembunuhan karakter liwat jasa media massa arus lemah. Termasuk sabotase, sub-versi, intimidasi pihak ketiga.

 Forensik Laboratorium, ikhtiar bukti kesesuaian dengan kasus klasik. Bukti biologis ideologis sesuai trah silsslah agawe bubrah tatanan moral bernegara. Fokus pada bukti dokumen berupa rekam foto diri, pengunjung dan ujaran nista diri abadi.

 Tempat kejadian perkara yang bisa lebih dari satu lokasi. Sesuai skenario pasar politik bebas global maupun multinasional. Unsur pidana politik dipenuhi jika demokrasi selak korban, pelaku alias petugas partai sesuai kasta, plus halaun politik yang dijadikan alat atau tameng. [HaéN]

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar