Halaman

Senin, 30 November 2020

masa kecil salah didik politik

 masa kecil salah didik politik

Rekam jejak, kisah sukses, puncak karier politik oknum atau kawanan anggota parpol nusantara ditengarai jika ybs mampu berurusan dengan KPK. Perjuangan hingga sampai menjadi wakil rakyat, kepala daerah, pembantu presiden tentu butuh edukasi dan dedikasi total. Bersyukur, jabatan presiden hanya sebatas petugas partai.

 Jebakan keyakinan politik vs kesangsian ideologi. Varietas unggul namun jatuh di tanah bukan peruntukannya plus di tangan bukan ahlinya. Stimulus, perangsang daya politik tidak tepat sasaran, salah oplosan menjadikan trah silsilah politik merah kiri kian kemari. Selaku bangsa bertoleran di atas rata-rata ASEAN, masa lalu selalu ada di depan mata.

 Generasi tanpa wujud merajai jalanan siang-malam. Rimba belantara tak bertuan menjadi markas multipihak. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar