belum cukup ilmu vs salah pilih jurusan
Namun, sadar bernegara oleh penyelenggara negara, pejabat publik, sadar dengan pilihan ganda menetapkan plus menerapkan kebijakan memberi proteksi pada perusahaan atau kelompok tertentu yang mampu menciptakan lapangan kerja. Menyerap tenaga kerja atau SDM yang bekerja dengan tenaga.
Pihak yang tidak tertarik bagi-bagi kursi daripada pesta demokrasi. Sudah punya mainan lebih daripada itu. Penikmat tanah negara dengan dalih, dalil reformasi agraria. Punya hak tanpa kontrak untuk eksplorasi plus eksploitasi sumber daya alam. Kurang gengsi, kurang imbang imbal balas jasa, dipermudah bahkan diberi fasilitas untuk memeras keringat sumber daya manusia berupah murah.
Bumbu dapur menu nusantara lebih bercita rasa jika diolah dengan tangan secara tradisional. Tak pakai jasa mesin pencampur aduk, penghancur, penggiling, pelembut anek bumbu dapur. Tinggal tunjuk paket kemasan kiloan. Pasal perasa, pewarna, pengembang buatan plus pengawet, sesuai selera, jiwa lokal.
Potensi merugikan (keuangan) negara beda jauh dengan fakta kasat mata. Jual negara demi bela-bela kursi nusantara. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar