Halaman

Jumat, 16 Juli 2021

siapa barang siapa

 siapa barang siapa

 Berada pada tempat yang tidak semestinya, pada waktu bukan waktunya. Kendati tanpa sengaja. Serba kebetulan. Di mana bumi dipijak, hukum lokal berlaku. Maksud niatan baik akan lebih baik lagi jika disampaikan secara baik. Kebaikan akan tetap membawa kebaikan ke semua pihak. Baik saja belum cukup. Perlu dasar religiusitas secara rutin, kontinyu, konsisten, konsekuen

 Merasa tinggi kursi atau luas wawasan, hanya sebatas syarat administrasi. Kontrak politik menjadi pengingat tanpa uang muka. Terlambat sesaat, bunga melesat. Ilmu biaya politik, liar tak terkendali. Satu kacang direbus bebas waktu. Ada waktunya balikan zig-zag bergerak ke dasar. Tidak terduga balik arah ke permukaan, tidak beraturan.

 Fitrah manusia untuk tetap fokus di jalan lurus. Dorongan dan kata hati sejak roh belum tertiup. Pola meja makan keluarga – di tempat layak dan pada waktunya – tinggal pilihan pilihan hati kecil. Bakat bawaan bisa kalah oleh pola binaan yang lupa asal muasal diri. Dulu bagaimana, sekarang bagaimana. Adat dan adab diri bebas bergerak tanpa pedoman, Redup jiwa efek gaya bebas sekali tebas tiga turutan. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar