nama baik penguasa sesuai janji politik berjilid
RPJMN menjadi landasan hukum pembangunan nasional. Memuat jabaran teknis teknologis janji politik pasangan RI-1 dan RI-2 terpilih. RPJMD untuk bukti mana janjimu yang telah kau janjikan oleh kepala daerah lewat pilkada serentak. Kompromi politik jelas harus jelas. Produk hukum mendukung aksi pemodal sampai perlindungan aman main bebas.
Birokrasi laga bebas tidak terbatas pejabat formal. Antrian dengan dalih relawan, tidak mau cuma dapat ucapan terima kasih plus amplop. Sudah tahu ukuran kursi, nikmat dunia. Tidak ada perjuangan sia-sia tanpa wujud nyata raihan. Semua dukungan penuh resiko dan ada hitung-hitungan. Operasi senyap merasa paling berjasa. Beda arus dengan modus tirani minoritas yang tega mengkorbankan bangsa negara.
Semakin banyak pasal pelindung martabat pantat, Pembuktian permodalan politik boros energi. Tumbal harga diri belum ada apa-apanya. Negara multipartai berefek ke praktek multipilot. Bukan rangkap jabatan. Lebih katimbang itu, berwujud jabatan berlapis. Juga tidak, satu jabatan diisi 2@3 orang. Padahal ada pejabat siang dan pejabat malam. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar