bioterorisme bukan cakupan daya juang wakil rakyat
Bagaimana bunyi apa itu “bioterorisme”. Kata ahlinya, ujar pakar pemikir global plus periwayatan hingga bukti empiris di tanah air nusantara. Betapa korban bulan ini dibanding bulan yang sama tahun lalu, mengalami dramatisasi. Tidak menggugah daya nalar paling dasar kawanan politisi. Bahkan oknum pesuruh binaan partai politik berkebutuhan khusus, kalah nyali dengan pihak produsen jual obat pereda efek samping.
Hukum ekonomi-militer tetap dominan. Ajang tempur generasi bebas cegatan. Pembiaran perang udara antar kontestan, kandidat, bakalan capres 2024. Apalagi yang akan dibanggakan. Modus arisan, pola antrian membuka pihak mana saja bebas main. Syarat jam terbang politik tidak menjadi syarat utama. Jadi pejabat publik cuma pajangan. Rahasia umum tidak elok diumumkan secara umum.
Perang dingin antara penguasa nasional dengan penguasa daerah, saat musuh bersama masih bebas di depan jidat. Kian memanasakan pasar taruhan skore akhir pilpres 2024. Sesal kemudian pendapatan tidak berguna. Sesal dan sadar diri, sudah di akhirat. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar