Halaman

Sabtu, 11 September 2021

tengah periode vs gelombang batas akhir covid-19

 tengah periode vs gelombang batas akhir covid-19

Sebut saja, gelombang ke-2 agresi pandemi covid-19, enaknya sebut invasi virus varian delta. Merebak sejak Juni 2021, klimaks Juli 2021, terasa mulai melandai Agustus 2021 (diolah dari dialetika, Republika, Kamis, 9 September 2021). Lanjut bahwasanya presiden Joko Widodo menginginkan Indonesia bisa memulai fase transisi dari pandemi covid-19 ke endemi (Republika, Sabtu, 11 September 2021).

 Bahwasanya, 2 Maret 2020 kasus covid-19 pertama dikonfirmasi di Indonesia.

 Rasa ketidakamanan, kurang nyaman plus khawatir berlebih serta faktor penyebab tekanan  yang masif, formal, berlanjut di masyarakat selama tragedi, bencana non alam covid-19 dapat memacu memicu konsekuensi risiko  jangka panjang di tengah masyarakat dan keluarga.

 Di tengah pusaran bencana nasiaonal, warga skala RT/RW senantiasa rukun, gotong royong dan ringan tangan bahu-membahu. Bebas ikatan politik model apapun.

 Penyebab kematian belum tentu covid-19, seperti flu atau radang paru-paru, batuk serial, pilek aneka versi serta yang tidak berhubungan. Padahal,  paru-paru adalah organ yang paling terpengaruh oleh covid-19, karena virus mengakses sel inang melalui enzim ACE2, yang paling melimpah di sel alveolar tipe II paru- paru (Pedomn Umum . . . Kemendagri, Maret 2020).

 Situasi Kedaruratan menganjurkan agar berbagai tingkatan intervensi, intervensi berlapis, intervensi berbasis kelompok diintegrasikan dalam kegiatan respons wabah. Pola ini disesuaikan dengan spektrum kebutuhan kesehatan jiwa dan psikososial. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar