Halaman

Kamis, 16 September 2021

manusia gemilang mengakali diri sendiri

 manusia gemilang mengakali diri sendiri

 Adab bermanusia terbentuk sejak masih dalam bentuk ruh. Ikrar ketauhidan oleh semua ruh. Ikhwal ini menjadi isu dan persoalan seputar kehidupan manusia bumi. Eksistensi dan jati diri manusia ditinjau dari berbagai aspek yang bahkan saling bertolak belakang, kontradiktif plus saling meniadakan. Format asas kemanusiaan cenderung memposisikan manusia secara politik massa, serba sama di depan hukum.

 Hak dasar manusia menurut adab bermanusia, dinarasikan adalah hak untuk berdiri di atas kaki sendiri, kemandirian. Jangan pula lupa bahwa selaku kodrati makhluk sosial, maka hak otoritas atas diri sendiri mengalami penyesuaian secara alami, ilmiah, illahiah. Muncul hak kebersamaan, hak sosial serta rumusan dinamis sesuai kepentingan hidup bermasyarakat plus berbangsa.

 Seumur-umur sejarah manusia – masih selaku manusia bumi – belum mampu mewujudkan hak ideal manusia. Formalisasi hidup bernegara, oplosan dari lanjutan penjajahan bangsa Belanda dengan adopsi aspek kemanusiaan dari negara yang sudah tidak berkembang lagi. Pendekatan kemanusiaan untuk merumuskan politik nusantara yang berkelanjutan, terwariskan secara konstitusional. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar