Halaman

Minggu, 05 September 2021

hadapi kenyataan hidup dengan nyatanya hidup ini

 hadapi kenyataan hidup dengan nyatanya hidup ini

Bukan gaya hidup mélankoli apalagi model budaya flamboyan. Langkah semampai melambai tidak sampai-sampai. Tahu-tahu sudah masuk tahun kedua intervensi, invasi, investasi gelombang bebas covid-19. Berlanjut dengan babakan éndemi covid-19, otoritas politik daerah vs kantong suara liar. Model lempar baliho tepuk jidat sendiri tampak jauh heroik, patriotik.

 Modus generasi reformasi, dengan atraksi spektakulernya, merasa wajib jadi kabar berita. Menjadi pesohor. Dengan modal tulisan pamer bego di media arus bolk-balik. Penulis buktikan di facebook. Ketika negara sibuk kebobolan privasi data, maka dengan tenang generasi yang bebas berkeliaran di NKRI, malah umbar ujaran tertulis.

 Méntal témpé menjadi karakter utama politik apkiran penguasa. Dominasi gaya mendoan, modus bongkrék, profil gembus. Tapi tetap eksis nangkring dan nongkrong tanpa merasa bersalah. Yang salah jelas rakyat yang menggunakan hak pilihnya tanpa paham.

 Bagaimana kadar emosi generasi pribumi nusantara yang menu hariannya tak bisa lepas dari pengaruh TIK. Terkontaminasi sejak dalam kandungan. Sensor dini asupan gizi ideologi, tak berfungsi atau nyaris tak peka. Daya tahan terhadap benturan ideologi yang tampak penuh gaya, sepertinya malah bangga kalau jadi korban. Merasa diperhatikan oleh penguasa. Masuk berita. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar