Halaman

Selasa, 18 September 2018

badhé pilpres 2019, gugon tuhon vs guyon waton


badhé pilpres 2019, gugon tuhon vs guyon waton

Belum-belum memang belum terjadi. Rencana manusia, pilpres atau pemilu serentak 2019 akan dilaksanakan Rabu, 17 April 2019. Manusia dan atau orang Nusantara, nyaris lupa dengan pileg 2019. Syukur ada kasus mantan warga binaan boleh nyaleg.

Seolah, bangsa ini sudah maklum, mafhum, paham, tahu, dong banget akan watak bakal caleg. Mulai tingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi dan terlebih wakil rakyat nasional. Sudah bukan pilih kucing garong dalam karung goni.

Siapa duga dengan pengalaman luar dalam di lembaga pemasyarakatan, akan menjadi masyarakat yang baik dan benar. Dosa dunia sudah ditebus. Mau apa lagi. Mau dua priode. Mau periode ketiga tapi pindah haluan atau naik strata.

Indikasi bencana alam harus diterjemakhkan sebagai peringatan dari Yang Maha Pencipta.

Rakyat kebal dengan bencana politik buatan manusia. Bencana sosial, ekonomi akibat salah rumus. Rumus pasar tradisional untuk mengantisipasi dampak gejolak pasar dunia. Jangan salah-salahan, justru menunjukkan daya tahan anak bangsa pribumi.

Syarat utama sukses pilpres dimulai niat baik DPT. Sah-sah saja kepala daerah menjadi loyalis kepala negara yang petahana. Mitigasi intimidasi politik oleh penguasa, pengusaha dan investor politik asing. Rakyat pemilih menggunakan hak konstitusi secara wajar, jujur dan ikhlas.

Memang harus direnungkan jika ada gejolak ekonomi, sosial, hukum sebagai tanda-tanda zaman. Sebagai sinyal, lampu kuning. Bukan karena Belanda masih jauh. Ujar ki dalang Sobopawon, koalisi semakin diisi, semakin hampa semakin kopong. [HaèN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar