Halaman

Senin, 02 Maret 2020

hafal Pancasila susah, lebih susah lagi

hafal Pancasila susah, lebih susah lagi

Yang dimaksud dengn “hafal Pancasila” adalah minimal seperti tersurat di Undang-Undang Republik Indonesia nomor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.

Bagaimana menjelaskan perwujudan sila-sila Pancasila sesuai Lambang Negara berbentuk Garuda Pancasila yang kepalanya menoleh lurus ke sebelah kanan, perisai berupa jantung yang digantung dengan rantai pada leher Garuda, dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh Garuda.

Jangan bandingkan, sandingkan, tandingkan dengan ahli teori tanaman pangan, tapi belum pernah praktik bercocok tanam. Ironis binti mirisnya, malah belum pernah lihat tanaman yang dimaksud sesuai proses tanam. Itu doeloe.

Milenialisme, khususnya generasi jidat dua jari, tugas utamanya adalah melaksanakan nafsu ujung jari tangan. Soal bagaimana efek domino selaku pembunuh karakter, salah sendiri mau jadi korban media sosial. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar