profil politisi bengis (belet ngising)
Data
KPU dengan fakta lapangan tentang siapa yang dimaksud judul , memang harus
beda. Teritoral SARA
tertentu, model gituan dianggap simbol, bebas gender. Mantan alat negara, bisa-bisa
jadi kebanggaan tanpa saingan. Muncul di tipi setiap kasus bernegara. Tampang
raut muka subversi mbokdé mukiyo.
Preman
jalanan munggah balé. Profesi boneka politik kian menjanjikan. Pandai-pandai
memanfaatkan situasi untuk kepentingan pribadi. Berdasarkan
statistik lingkar kepala.
Tanpa akting, memang
begitulah wujudan karakter ybs. Tanpa rias wajah, khas alami. Diperkuat warna
kulit muka bak wayang. Merah padam pratanda ambisi syahwat politik tak pernah
padam. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar