merdeka atau mati vs kursi atau kursi
Suasana kebatinan anak bangsa pribumi sudah sampai.
Memanfaatkan laju teknologi informasi, komunikasi,
pekabaran maka hindari sikap diam, membatin saja, cukup dalam hati. Utarakan
dengan jujur tanpa proses berpikir lama. Gaya ceplas-ceplos.
Blak-blakan, blaka suta. Tanpa tedeng aling-aling. Resep hemat bicara boros omongan.
Perjuangan senyap akan lenyap
ditelan zaman. Siapa berteriak lantang, itulah sang jagoan. Umbar janji menjadi lazim, jamak, kaprah. Melanggar
rambu-rambu tata krama atas nama partai, dianggap wajar bahkan begitulah
seharusnya. Pihak manapun juga melakukan hal dan perihal yang sama. Lebih
canggih.
Syarat menjadi orang, gelar akademis bukan jaminan
mutu. Berani maju harus berani malu. Nilai jual
diri menyiasati persaingan tak kenal kawan sendiri. Sigap saling
libas-tindas-lindas-tebas. Lengah sedikit peluang melayang. Model adu jidat, kursi melayang. Mentang-mentang
kelek, ketiak kena hantam palang.
Bursa bakalan kaping
wolu 2024. Bebas aturan main. Panggung laga bebas. Boleh bawa teman luar. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar