Halaman

Selasa, 12 September 2023

apapun, bisa dan kebiasaanku

apapun, bisa dan kebiasaanku 

Hasil litbang biro khusus parpol ybs membuktikan bukti historis maupun bukti empiris. Modal jadi sekjen partai, sederhana, IQ sumbu pendek. Jubir sang oknum ketum partai. Abaikan bobot omongan bebas. Model gonggongan, gong-gongan, berondong umpatan. Sigap menyeruduk tanpa pikir resiko. Memuaskan hasrat komandan langsung. Bersyukur jika punya ketum partai model domba gimbal sigap adu jidat.

Apa ikat-kait-kiat-kita dengan judul. Selingan pembuka wawasan. Pemanasan daya ingat, modal awal masuk bahasan. Label “kisahku” bisa mewakili pemirsa berhal kemiripan. Bukan pembuktian maupun tanggap komentar pihak lain. Tersirat metode kelola konflik lingkungan. Pola tampil rendah hati, berdampak manusia rendahan memandang rendah diri kita. Mereka menemukan teman senasib. Menurut logikanya.

Gaya hidup “sumbu pendek” wujudan manusia setengah orang. Ciri wanci SDM (sumber daya manusia) cepat matang luar. Nusantara punya banyak, bahkan di kalangan atas-atas. Kepedulian pendidikan nasional dengan menyediakan gelar akademis kehormatan.

Tampil sederhana bukan berarti menyederhanakan tampilan. Standar tampilan minimal. Daya pikat, daya pukau pada bahasa tubuh “inilah aku, bukan saya”. Meminimalisir, mitigasi pandangan sinis.

Konsisten dengan tampilan ”aku ini . . . “. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar