#sigapMINUS24jam
peolok-olok politik lebih nista ketimbang
Makanya, walau pakai jas lengkap plus kopiah, pejabatlah.
Namanya sedang buka mulut, tak perlu tengok kanan-kiri. Langsung bunyi. Agar tampak
resmi, baca catatan ringan. Atau buka gawai biar tampak berpikir. Hindari salah
ucap, keliru hafalan. Kebal dengan demam panggung. Sulit membedakan diri sedang
apa dan kapannya.
Beda modus dengan anak bangsa pribumi nusantara. Duduk manis,
jari manis siap bersaksi. Mata penuh daya mencetak ujaran dalam hati liwat
media dalam genggaman. Tanpa tatap muka kian bernyali. Bebas tanpa ada pengawas
kata hati kecil. Ketinggian hati mampu melihat aib diri puhak lain.
Hama politik mampu menampakkan diri melebih nilai jual. Bagaimana
lagi, multipartai identik partai politik tanpa ideologi. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar