Halaman

Minggu, 06 Januari 2019

efektivitas dua periode SBY

efektivitas dua periode SBY

Apa pun bentuk kajian, analisis, telaah, studi, penelitian atau kegiatan lainnya. Hasil akhir sangat tergantung pada keadaan nyata si pengambil kesimpulan. Pro dan kontra, suka tidak suka. Kian SBY rajin menampakkan diri, kian kemari kata orang.

Memakai jasa otak asing untuk melakukan penyidikan, penyelidikan. Lagi-lagi, kalau dibilang dua periode sebagai biang masalah, pembawa masalah. Pasti setuju. Girang di luar kepala. Pihak yang anti-SBY terwakili hidup-hidup. Langsung mengepalkan tangan ke langit tanda mendukung, setuju. Langsung menghujat SBY dengan kalimat olok-olok politik.

Masih kesimpulan dan dampak awal. Lanjut dengar pendapat dari para ahlinya mewakilii semua aspek, bidang garap kehidupan. Begitu diambil kesimpulan tegas, bahwasanya jabatan ideal presiden cukup satu periode. Pasti, kawanan loyalis penguasa, kawanan pendérék penguasa 2014-2019, langsung naik pitam. Tanpa diminta akan unjuk raga, pamer bego, turun ke jalan. Protes keras. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar