jaga jarak aman vs sigap libas lawan
Kalau model
jalan alay bombay, tak pakai mampir jajan. Tetap makan waktu percuma. Oleh karena
itu, pantaskan diri dengan sepasang kaki yang independen. Tak ada hubungan diplomatik
antara kaki dengan tangan di tubuh yang sama.
Virus omong
nista vs tulis dusta, sudah jauh tahun merebak di nusantara. Negara bebas buta berkembang,
lebih sistematis dan tak terjangkau. Anak bangsa milenial modal penggandaan
data fasik.
Perilaku manusia
membuat kerusakan di muka bumi – salah satu ciri uama manusia fasik – bukan
sekedar merusak alam secara fisik. Sampai babakan merusak alam fikiran sesama
manusia. Alasan perut, orang bisa murtad. Alasan perut, wanita jual manfaat
bawah perut.
Alasan politik,
wibawa dan martabat diri bisa dipertaruhkan. Alasan ekosistem politik negara,
menghadirkan bencana politik tanpa kompromi. Kapan saja, dimana saja. Langkah politis
negara sebagai pemacu, pemicu campur tangan alam.
Perkara yang
tak tampak atau karena belum terjadi, bisa dipercepat berkat ramuan menu politik.
[HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar