Halaman

Selasa, 28 Oktober 2014

derita di balik berita

DERITA DI BALIK DERITA

Myanmar adalah negara yang ahli membuat rakyatnya menderita. Junta militer yang tidak menginginkan pihak sipil eksis sampai pemusnahan etnis dan agama minoritas, secara sistematis, sebagai praktek genosida di abad super modern.


Tindakan diskriminatif terhadap etnis yang marjinal, yaitu penindasan bahkan akan diusir terhadap 800 ribu etnis Muslim Rohingya, tidak sekedar praktek genosida, sekaligus melaksanakan kejahatan terhadap kemanusiaan, kejahatan perang dan kejahatan agresi [HaeN]. 26 Juli 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar