ora digowo mati
Papan nama bertuliskan
nama orang, tempat dan tanggal lahir. Sebagai tetenger, pertanda tempat
peristirahatan terakhir. Kuburan, makam, dikebumikan ‘mendem sing jero’. Belum komplit, lengkap, berbunyi.
Diterakan pula tempat
dan tanggal meninggal dunia. Bersifat darurat sampai tanah liang lahat kering.
Tutup mata, tutup usia, tutup buku catatan malaikat.
Pasca langkah terakhir pelayat, argo kehidupan setelah kematian berdetak. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar