Halaman

Jumat, 21 Juli 2023

politikus mati karena lambung

politikus mati karena lambung 

Beda persépsi antar pemirsa atas pemaknaan kata ‘mati’ dan lema ’lambung’. Lintas bahasa menjadi tantanganb bagi penulis untuk tidak sekedar menulis. Tidak ada resep khusus. Ragam bebas tutur tulis. Hati-hati untuk mengungkap fakta yang berserakan.

Istilah politisi, politikus, parpolis, kawan partai, petugas partai sekedar kosakata. Pembeda pada laik laga. Terbukti ada paket ‘sekali pakai’ langsung masuk kotak. Model turun di tengah jalan sebelum jatuh tempo. Tumbang sebelum naik gelanggang, kalah suara.

Resiko politik memang tidak bisa dibakukan. Campur tangan investor politik menentukan nasib bakalan, kandidat. Negara saja bisa dikorbankan. Rakyat, minimal dijadikan tumbal. Semakin tinggi kursi yang akan diraih, resiko tanggung sendiri. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar