sudah
tidak cakap, banyak cakap
Dua
pertanyaan atau pernyataan berlaku bagi awak kerja yang akan pensiun, tidak
perliu dbantah, cukup direnungi secara jujur dan cermat. Kalau ingin membantah,
berbantahlah dengan diri sendiri. Jawaban sudah tersedia di hati nurani. Tinggal
dikorek, disingkap, disibak, diungkap dengan seksama dan waktu santai. Pertama,
siapa yang akan pensiun? Kedua, bisanya ybs apa? Sederhana bin simple.
Proses
waktu. Bagaimana sang pensiunan memposisikan dirinya di lingkungan tempat
tinggal. Banyak kupas, telaah, kaji ulang atau sebagai bahas tugas akhir
mahasiswa. Terdapat dua pertanyaan yang juga tak perlu dinyatakan. Pertama,
pernahkan si pensiunan dari PNS/ASN mengikuti diklatpim. Kedua, sudahkan si pensiunan
mengalami pelantikan oleh menteri ybs.
Jadi,
kalau di lingkungan tempat tinggal kitaterdapat pensiunan, yang mungkin
mendadak merasa bisa berbuat banyak tanpa diperintah, atau mendadak sebagai
pencerita masa lampaunya, atau mendadak menyandang pikun lingkungan. Istigfhar.
Jangan sampai kita mengalami hal tersebut. [HaeN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar