lomba boyong singgasana raja
nusantara, aji gadung bondowongsolo vs jin corong putih
Babakan
hidup kehidupan nyata di alam nusantara, gemah ripah loh jinawi.
Siapa yang di pangku Ibu Pertiwi, nasibnya jelas sesuai suratan takdirnya. Tidak
juga. Manusia mempunai hak prerogatif untuk menjalankan misinya sebagai manusia
dan atau orang seutuhnya.
Perubahan
sejalan pergantian waktu. Bagi pihak yang menetapkan waktu adalah waktu. Punya rasa
untuk menggunakan rasa serasa mungkin. Daya nalar menembus batas waktu dan
jarak tempat. Sibuk menghitung untung-rugi atas tindakan lama. Rasa tak percaya
di mana bumi dipijak akan mampu mendukung dan sekaligus mengkuburnya
dalam-dalam.
Banyak
pihak yang seolah sigap mikul sing dhuwur.
Argo politik tidak bisa ditebak lajunya. Suka-suka gaya politik global. Banyak uang
belum jaminan terjamin keamanan politiknya. Efek domino dari pasal tata niaga
hitung cepat dan hitung mundur nilai jual suara pemilih.
Entah
wangsit yang turun dari siapa, di mana, kapan. CCTV tidak mampu merekam sebagai
barang bukti. Maksudnya, jika ada beberapa nama oknum polisi masuk capim KPK. Punya
asumsi nantinya akan aman dari adat siraman air keras. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar