modal politik lokal kejar ketertinggalan ideologi global
Hal yang bertolak
belakang dengan fakta émpiris sejarah. Nusantara masih diprakirakan menjadi ladang
ideologi global.
Kepercayaan, kerjasama,
kesetiakawanan antar kawan partai dan jaringan, jejaring politik untuk pelestarian
budaya non-benda.
Peruntukan lembaga politik yang sudah terbentuk dan berlangsung
sejak lama, untuk memenuhi kepentingan
bersama seluruh anggota. Kepentingan bersama ini menjadi landasan yuridis formal
konstitusional penjajahan oleh bangsa sendiri.
Siklus
kejar ketertinggalan ideologi global terdiri atas pemetaan pengaruh kuasa, refleksi sejahtera,
pembentukan organisasi lokal, indoktrinasi berjenjang. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar