roti dengan kulit gandum diolesi selai cokelat kulit kacang
Bukan selingan cuplikan test wawasan
kebangsaan subversi nusantara. Bukan uji
mana yang keliru pada judul. Bukan seleksi paham bahasa sendiri
sejak dini. Bukan saringan kerja sesuai UUcipta kerja. Bukan pilah-pilih cikal bakal ahli
tata boga.
Bagi pihak yang terbiasa menulis kalimat panjang menjadi satu
alinéa, satu paragraf. Bukti cerdas diri bukan karena gelar akademis kehormatan.
Pihakan yang gemar berpanjang-panjang kata saat orasi
politik. Loyalis bak tersihir. Langsung masuk ke alam bawah sadar. Mimpi tanpa sanksi.
Terlebih yang diomongkan bukan buah pikir akal sendiri. Untung tidak salah baca.
Tidak ada yang tepuk tangan. Kader sibuk kunyah roti. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar