bèbèt manusia unggul, hisap-sapih-pisah bayi ber-ASI
Bayi
tidak punya hak memilih. Mau lahir dari orangtua yang mana. Lahir dimana, kapan. Anak urutan
ke berapa. Jenis kelamin. Bernama pun, tinggal terima jadi.
Lengkapya, babat-bibit-bobot-bèbèt.
Mau komplit ditambah lema ‘bubut’.
Protokol
adab bermanusia nusantara, lebih mengarusutamakan pernasiban peruntungan sesuai faktor primordial kodrati.
Perjalanan
hidup anak manusia merupakan identitas bawaan lahir, gawan bayen, sejak
dari sono-nya. Identitas yang given bukan pilah-pilih. Merupakan gen
yang mengalir dalam darah seseorang bahkan telah men-”darah-daging”. Hasil perpaduan
akhlak dari kedua orang tuanya.
Manipulasi rekayasa genetika.
[HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar