elit partai, ke-jauh-an dari rakyat
Padahal hanya jauh di mata, kian jauh dari hati. Dekat lewat ujaran, literasi
anarkis. Kinerja parpol wakil rakyat
daerah berdasarkan kerapan gonggongan ketika kepala daerah lewat.
Kebijakan oknum ketum parpol, jika mampu mengacak-acak
stabilitas persatuan, kesatuan, keutuhan nusantara. Alergi terhadap keutuhan umat
selaku makhluk sosial, apalagi bahkan antipati terhadap Ketuhanan Yang Maha Esa.
Kebijakan global mampu mendkte pesta demokrasi nusantara. Mengarahkan, memberi umpan matang karier politik parpol penguasa. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar