resah
gelisah spiritual kawanan politik abal-abal
Secara sistem otot, pertulangan, serta struktur fisik,
raga, lahir manusia jika kelamaan duduk berdampak di luar akalnya sendiri. Salah
duduk atau duduk di bukan kursinya, atau karena kuasa bisa duduk di kursi yang
bukan haknya, berdampak pada tampilan jiwanya. Sibuk menikmati kesenangan duniawi,
pegal pantat tidak begitu dirasakan. Nikmatnya angin surga dunia menjadikan
orang merasa betah di habitatnya.
Penyegaran diri dengan menjaga kesimbangan pendayagunaan
waktu secara parallel. Duduk menulis memanfaatkan jasa laptop, sambil santap
nasi atau cemilan, sembari mengobrol kalau ada lawan bicara, sekali lalu
mendengarkan suara TV, seraya mata melirik surat kabar hari ini. Kegiatan harian
walau rutin, nyaris tipikal, tetap harus disiasati, dicermati dan dilengkapi
evaluasi diri.
Jiwa politik anak bangsa
tidak sekedar ditempa oleh keadaan, tetapi diperkuat sejak dini. Kejadian di
masyarakat membuktikan perilaku, tabiat pelaku, olah laku pemain, pekerja
politik berpotensi mengalami gangguan kecemasan menyeluruh atau Generalized Anxiety Disorder (GAD). Faktor penyebab munculnya
GAD, yaitu faktor genetic atau keturunan, lingkungan, biologik dan kepribadian.
Produktivitas politik
anak bangsa sejauh ini berkaitan langsung dengan kejiwaan orangnya. Tak heran
jika kalau ‘sudah duduk lupa berdiri’ menjadikan bolo dupak partai sampai oknum
ketua umum berlangganan gangguan jiwa ringan. Resah gelisah spiritual menjadikan
kawanan politik seolah linglung, tidak tahu mau berbuat apa lagi. Semangat bawah
sadar yang masih aktif cuma bagaimana harus berjalan sampai tujuan. Jangan turun
di tengah jalan sebelum jatu tempo. Di atas bawah sadar, syahwat politiknya
masih membara diwujudkan nafsu maju lagi di periode yang akan datang.
Penderita resah gelisah
spiritual, obat buatan manusia hanya dengan manajemen mengatur derita jiwa. Rasa
resah gelisah spiritual bisa melanda kawanan politik pemula, terutama ketika
namanya masuk daftar calon legislatif dari partainya. Rasa resah gelisah
spiritual bisa dimiliki dedengkot partai ketika atas permintaan rakyat dirinya
tidak dipercaya. Walau rekam jejaknya tak ada yang mampu menyaingi bahkan melebihinya.
[HaeN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar