wangsulané, bangun ikn nusantara tepat biawak
Investor valuta asing gumrégah candak kulak bangun ikn nusantara. Penguasa
periode kedua kaping pitu sudah
ditidurkan. Dininabobokan jadi warga utama. Hanyut larut, manut miturut dalam mégaproyek, proyek mercu suar, proyek abadi.
Bancakan antar partai politik sesuai sistem multipartai sederhana.
Generasi lintas SARA tanpa identitas bertindak bak juru sorak, tukang keplok.
Pertunjukan unjukan “nasgitel” (panas legi kentel).
Racikan tegukan wédang (ngawé kadang). IKN nusantara bak perawan desa di markas pembegal
uang negara.
Rumus pembangunan nasional tepat biawak (biaya, waktu, kualitas). Pakai asas non-budgeter. Pertamina tidak buka cabang usaha. Satu paket pekerjaan sukses. Yang lain bebas jangkauan OTT KPK. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar