komplikasi pilpres 2024, cawapres vs cawapres
Bom waktu rakitan peninggalan kompeni kaping
pitu, belum njebluk sudah timbulkan trauma. Dikira fenomena alam
atau cuaca ekstrem. Efek domino perjalanan penyakit politik atau komplikasi
penyakit yang tidak ada ikat-kait-kiat-kita dengan tindakan politis yang
dilakukan penguasa.
Mainan bernama media sosial dengan aneka platform.
Bebas konten bergambar maupun bertulis apa saja. Tak
perlu mikir apalagi sensor hati nurani. Antara produk yang dikeluarkan berupa
kentut dan ucap mulut sama saja.
Ternyata, semakin prematur, proaktif, jemput paksa bola pencapresan lewat baliho, promo
anak jalanan. Semakin berkomplikasi proses pencapresan
maka risiko, efek
samping untuk jajak pendapat cawapres potensial juga semakin tak terduga. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar