anjing menggonggong, kafilah di seberang lautan
Maksud dan niatan baik yang memberatkan
timbangan hukum positif. Bahwa anak manusia yang dimaksud, bersedia
membangun komunikasi searah. Merasa dekat, erat, lekat dengan rakyat. Soal pasal jauh di mata, kian berjarak jauh dengan hati, karena
panggilan tugas. Duduk manis di belakang meja. Tunggu saat yang tepat.
“Pilihlah aku . . . !” lantang lengkingnya.
Sambil melambai-lambaikan baliho. Pontang-panting bak kesurupan. Umur belum
senja. Merasa kenyang asam garam politik.
Sadar diri ada hardikan keras. Bau gas air mata menyengat
nafas. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar