Halaman

Senin, 17 Oktober 2022

paham setelah terdampak

paham setelah terdampak 

Pengalaman pihakan lain pasal, beda petaka. Ikatan sesama doyan nasi.  Sampai jenggot habis ludes terbakar hingga ke akar-akarnya. Antrian masih panjang. Giliran tidak pakai skala prioitas. Peluang hanya berada di tangan sang penatang.

Akan ditindak tegas!”, tegas penguasa tanpa diminta.  Mana mungkin ada kaki kanan menginjak kaki kiri yang suka beda langkah. Maunya melangkah sendiri, bebas mengiri.

Pesepak bola raja goal. Sah-sah saja lupa jasa pihak pemberi umpan matang. Mirip kawan partai lokal nusantara bisa raih kursi berkat suara siapa. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar