Halaman

Senin, 21 Maret 2022

pawang udan mbokdé mukiyo, dudu pawang utang

 pawang udan mbokdé mukiyo, dudu pawang utang

 Anomali cuaca, musim yang membikin kedaulatan pangan, kemandirian pangan, ketahanan  pangan nusantara condong ke kekuatan pasar dunia. Kebijakan perdagangan, tata niaga berlaku  umum dan tidak mempunyai kekuatan tetap. Pelaku ekonomi lokal kelas global, bebas sanksi pasal UU. Tiap etnis, daerah, elit partai lokal punya pawing tolak bala atau sebaliknya.

Bantuan keuangan tapi utang, bak malang tidak dapat ditolak. Untung tidak dapat digulung malah gulung tikar. Gulung koming. Intervensi, invansi, investasi valas sigap menggilas.

Ritual tolak bala lebih berbasis adat animisme dan dinamisme. Fungsi budi, memang berawal menjadi hak milik individu. Perkembangan manusia dan perangkat akal mempercepat laju peradaban. Muncul peribahasa "baik bangsa karena budi, rusak bangsa karena budi".  Tiap suku bangsa rumpun nusantara berketurunan, punya aneka versi kata-bijak berbasis lema ‘budi’ dan ‘akal’. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar